Berita Peresmian Bantuan Sarana Air Bersih Melalui Pemboran Air Tanah Di Daerah Sulit Air, Nusa Tenggara Timur
Air merupakan sumber pokok kebutuhan hidup yang harus terpenuhi dalam kehidupan kita sehari-hari, sampai saat ini belum semua penduduk di Indonesia ini dapat terpenuhi kebutuhan air bersihnya, karena penyebaran sumber air seringkali tidak sesuai dengan penyebaran pemukiman penduduk. Hingga tahun 2015 diperkirakan kebutuhan air bersih ini baru mencapai 68,90 % dari kebutuhan air bersih penduduk Indonesia.
Dalam upaya memenuhi kebutuhan air bersih khususnya masyarakat desa tertinggal yang mengalami kesulitan air, Pemerintah Pusat melalui Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, secara bertahap dan terus menerus dari tahun ke tahun memberikan bantuan sarana air bersih melalui pengeboran air tanah. Bantuan yang diberikan meliputi sumur bor beserta pompa selam, rumah genset dan gensetnya serta tangki penampung dengan volume 5.000 liter
Peresmian pemanfaatan sarana air bersih di Desa Oelnasi, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang ini mewakili peresmian dari sumur bor di wilayah Kabupaten Kupang Nusa Tenggara Timur hingga tahun 2012. Sumur bor tersebut tersebar di 4 desa di Kabupaten Kupang dengan menghasilkan total debit keseluruhan sebesar 237.000 liter/jam yang dapat mencukupi kebutuhan air bersih untuk 6.600 jiwa (Tabel 1).
Tabel 1. Lokasi Penyedian Sarana Air Bersih Kabupaten Kupang 2011-2012 | |||||
No | Tahun | Desa | Debit (liter/jam) | Peruntukan | Peruntukan (jiwa) |
1 | 2011 | Sillu | Poteloui | 7560 | 2100 |
2 | 2011 | Oelnasi | Kupang Tengah | 7200 | 2000 |
3 | 2011 | Batuplat | Alak | 7200 | 2000 |
4 | 2011 | Oel Nainino | Takari | 1800 | 500 |